Refleksi Diri Tahun Baru Hijriyah - Tahun baru identik dengan perayaan, uforia dan kesenangan. Seolah seseorang telah meninggalkan masa lalu nya dengan segudang keburukan, kesalahan dan kegagalan. Hijrah ke masa depan yang lebih suci dan sukses.
Apakah benar begitu cara Pemuda Islam menyikapi tahun baru?
Lain agama lain cara, lain budaya lain pula maksud dan tujuannnya. Perayaan Tahun Baru Islam yang jatuh pada tanggal 1 Muharram 1443 atau 10 Agustus 2021 tidaklah untuk perayaan uforia kesenangan belaka. Bersorak gembira dengan memasang poster dan gambar kemenangan, tetapi dalam hati dan amaliahnya tidak ada perubahan.
Agama Islam mempunyai cara dan budaya tersendiri untuk merayakan Tahun baru hijriyah, yakni dengan syariat dan amalan yang merefleksikan umat Islam untuk bermuhasabah serta memiliki harapan untuk tahun yang akan datang. Apa saja amalan Muharram atau tahun baru hijriyah?
Refleksi - Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun
Islam senantiasa mengajarkan kita untuk berdoa dalam setiap kesempatan, termasuk saat menjelang akhir tahun dan memasuki awal pergantian tahun hijriyah.
Sebelum membaca doa akhir tahun, hendaknya seseorang sejenak bermuhasabah diri menghitung kesalahan-kesalahan yang pernah ia lakukan seraya bertaubat dan membaca Istighfar. Astaghfirullah Wa Atuubu Ilaih !
Selesai merenungi kesalahan, bangkitlah dengan penuh keyakinan akan rahmat dan ampunan Allah. Panjatkan doa awal tahun dengan kesungguhan hati serta pengharapan kesuksesan dan kebahagiaan di tahun depan.
Jika kegagalan di masa lalu adalah sifat Khauf yang sudah sewajarnya ada pada diri seseorang, maka pengharapan di masa depan adalah sifat Raja' (harapan) yang wajib dimiliki. Keseimbangan khauf dan raja' yang mengantarkan kita pada kehati-hatian menuju kesuksesan.
Pemuda NU Masa Kini
Maka sudah semestinya di tahun baru hijriyah ini, Pemuda NU memiliki Harapan untuk menjadi Insan yang lebih baik dan bermanfaat dengan memperbanyak ilmu pengetahuan yang sah (bukan hoax). Menjadi pemuda penegak akidah pada masing-masing kaumnya, serta menjadi tauladan pembawa sifat-sifat kesalehan Nabi Muhammad SAW.
Pemuda NU juga harus senantiasa berhati-hati dalam bersikap dan melangkah. Berlaku bijak dalam bermedia sosial yang sangat membawa pengaruh pemikiran pemuda, dengan memberikan postingan dan pendapat yang berdasarkan sumber serta pertanggungjawaban.
Selamat Tahun Baru Hijriyah - 1 Muharram 1443
Mari berhijrah Menjadi Pemuda yang Lebih Baik dan Lebih Bermanfaat
PAC GP Ansor Kecamatan Dawe Kabupaten Kudus